Jubir PSI Dedek Prayudi foto istimewa INDONESIAKININEWS.COM - Politikus Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Dedek Prayudi alias Uki, m...
Jubir PSI Dedek Prayudi foto istimewa |
INDONESIAKININEWS.COM - Politikus Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Dedek Prayudi alias Uki, meminta maaf kepada umat Kristiani.
Hal itu Uki sampaikan terkait kasus dugaan penistaan agama yang menjerat Ustaz Abdul Somad (UAS) yang dituding telah menghina salib dan mengucap kata jin kafir.
Uki mengungkapkan itu melalui akun Twitter, @Uki23.
Permintaan maaf Uki itu menyusul sikap UAS yang enggan meminta maaf terkait video ceramahnya yang viral, yang dianggap menghina agama lain.
Uki pun meminta maaf kepada umat kritiani atas ucapan yang dilontarkan UAS.
"Jika UAS tidak mau meminta maaf atas ucapannya, maka ijinkan saya sebagai seseorang yang seiman dengannya meminta maaf kepada umat Kristiani atas ucapan beliau soal simbol sakral yang dihuni jin kafir. Ucapan itu sama sekali tidak mewakili Islam yang saya pahami," tulis @Uki23 di Twitter.
Jika UAS tidak mau meminta maaf atas ucapannya, maka ijinkan saya sebagai seseorang yang seiman dengannya meminta maaf kepada umat Kristiani atas ucapan beliau soal simbol sakral yang dihuni jin kafir. Ucapan itu sama sekali tidak mewakili Islam yang saya pahami ????????.
Seperti diberitakan, menurut UAS, pernyataan yang dianggap menghina agama lain dalam video yang beredar itu disampaikan di komunitas orang Muslim dan di ruang tertutup serta dalam rangka menjelaskan tentang aqidah umat Islam.
"Saya menjelaskan tentang aqidah agama saya di tengah komunitas umat Islam, di dalam rumah ibadah saya," tegas UAS saat konferensi pers di Kantor MUI Pusat, Jakarta Pusat, Rabu (21/8/2019).
UAS mengatakan, ketika dirinya menjelaskan tentang agama yang dianutnya maka tidak perlu meminta maaf. Terlebih lagi kata dia, telah dikuatkan dalam Al Quran Surat Al Maidah ayat 72.
"Saya jelaskan itu di tengah umat islam, lalu orang yang mendengar itu tersinggung atau tidak? Tersinggung. Apakah perlu saya minta maaf? Kalau saya minta maaf, berarti ayat itu musti dibuang," ujar UAS.
Kemudian, cuitan Uki pun menimbulkan komentar dari netizen.
"Kami umat kristen juga sudah memaafkan UAS dan kami akan selalu tetap mencintai semua sodara kami dari berbagai macam agama. GBU," tulis @Dickusnadi1.
"Terima kasih. Banyak juga ya orang seperti UAS di Indonesia. Mari kita ajarkan sedari kecil bagaimana menghargai dan menerima perbedaan. Selain itu bekerjasama dengan orang yang berbeda. Semoga Indonesia tetap jaya," kata @sukadimanasaja
sumber: akurat.co