Walikota Surabaya Tri Rismaharini bercanda dengan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok INDONESIAKININEWS.COM - Diam-diam mantan Gubernur ...
Walikota Surabaya Tri Rismaharini bercanda dengan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok |
INDONESIAKININEWS.COM - Diam-diam mantan Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok cukup intens memantau perkembangan politik di ibukota.
Salah satu yang menjadi perhatian Ahok adalah soal adanya indikasi politik uang dalam pemilihan Wakil Gubernur (Wagub) DKI Jakarta yang dilemparkan Wakil Ketua DPW PSI DKI, Rian Ernest Tanudjaja.
Diketahui, politisi di DPRD DKI Jakarta kemudian beramai-ramai menangkis tuduhan Rian tersebut.
Bahkan Ketua Fraksi Partai Demokrat-PAN DPRD Taufiqurrahman membawa masalah ini ke Polda Metro Jaya.
Salah satu politisi Kebon Sirih yang ikut bereaksi atas tuduhan Rian adalah Ketua Fraksi PDIP DPRD DKI Jakarta, Gembong Warsono.
Gembong menantang PSI untuk berani menyebut nama-nama orang yang memberikan info soal dugaan politik uang tersebut.
Reaksi Gembong ini rupanya menjadi perhatian khusus Ahok. Ahok yang kini merupakan kader PDIP berpesan agar Gembong tak terpancing dengan pernyataan Rian.
"Iya. Pak Ahok bilang, ngapain Pak Gembong ikut-ikutan merespon Rian," kata Gembong di Gedung DPRD DKI Jakarta, Kamis (1/8/19).
Diketahui Rian merupakan staf Ahok saat pria asal Belitung Timur tersebut menjadi orang nomor satu di Pemprov DKI.
Sebelumnya, Wakil Ketua DPW PSI DKI, Rian Ernest Tanudjaja, menyebut ada indikasi politik uang dalam pemilihan Wagub pendamping Anies Baswedan yang saat ini sedang dibahas di DPRD.
Menurut dia, PSI menerima info itu dari beberapa elite politik di DKI Jakarta.
Namun, Rian tidak mengungkapkan identitas sumber tersebut.
"Para elite politik ini menyampaikan 'kalau kami yang bicara, nanti kami repot dikeroyok', mending anak-anak muda yang penuh semangat (seperti) PSI yang bertarung," kata Rian
sumber: rmoljakarta.com