IndonesiaKiniNews.com - Menteri Komunikasi dan Informasi Rudiantara menanggapi soal dihapusnya foto-foto Amien Rais oleh pihak Instagram da...
IndonesiaKiniNews.com - Menteri Komunikasi dan Informasi Rudiantara menanggapi soal dihapusnya foto-foto Amien Rais oleh pihak Instagram dalam akun milik Amien @amienraisofficial.
Foto-foto yang semula menampilkan pertemuan Amien dengan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dan Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab di Mekah tersebut, dihapus karena dianggap tidak sesuai dengan Pedoman Komunitas yang ada di platform Instagram.
"Postingan Anda telah dihapus. Kami menghapusnya karena postingan itu tidak sesuai dengan Pedoman Komunitas kami". Begitu bunyi pemberitahuan Instagram (dalam terjemahan Bahasa Indonesia) dalam akun Amien.
Menurut Rudiantara, kemungkinan foto tersebut di-take down Instagram karena ada pengaduan massal dari komunitas tertentu.
"Mungkin ada pengaduan massal dari pihak tertentu. Kalau Kominfo sendiri tentu tidak ada kepentingan menghapus konten tersebut," ujar Rudiantara saat ditemui di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta pada Selasa, 5 Juni 2018.
Dalam akun Instagramnya, Amien Rais menyebut penghapusan postingan-nya tersebut adalah bentuk pencideraan kebebasan berekspresi.
Lebih jauh, Wakil Ketua Partai Gerindra Fadli Zon menuding, ada kemungkinan pihak-pihak tertentu terlibat dalam penghapusan unggahan tersebut.
"Foto itu kan bukan berisi por**grafi, fitnah, atau hoax, kenapa harus dihapus," ujar Fadli saat ditemui di lokasi yang sama.
Merujuk kepada Pedoman Komunitas yang tertera di situs Instagram, disebutkan apabila ada konten yang menurut Instagram tidak layak maka sebagai konsekuensinya konten itu akan dihapus atau bisa dinonaktifkan.
"Kami berupaya menumbuhkan komunitas yang beragam dan positif. Kami menghapus konten yang berisi ancaman serius atau ungkapan kebencian, konten yang menarget individu pribadi untuk merendahkan atau mempermalukan mereka, informasi pribadi yang bertujuan memeras atau melecehkan seseorang, dan pesan berulang yang tidak diinginkan," tulis Instagram.
sumber: tempo.co