IndonesiaKiniNews.com - Beberapa hari terakhir ini beredar lagu dalam format audio berjudul ‘2019 Ganti Presiden’. Lagu ini disebut-sebut d...
IndonesiaKiniNews.com - Beberapa hari terakhir ini beredar lagu dalam format audio berjudul ‘2019 Ganti Presiden’.
Lagu ini disebut-sebut diciptakan dan dibawakan oleh John Paul Ivan, mantan gitaris rock Boomerang.
Lagu ini viral melalui sejumlah platform media sosial, termasuk YouTube dan WhatsApp.
Beberapa situs berita pun turut menyebar luaskan lagu tersebut. Seperti Pribuminews.co.id, Posjaya.com bahkan hingga RMOL.
Tak hanya itu, beredarnya lagu tersebut membuat Wakil Ketua DPR RI, Fadli Zon, turut angkat bicara.
Melalui akun twitter-nya, @fadlizon, politikus Partai Gerindra ini menyebut lagu itu akan menjadi lagu penting dalam setahun ke depan.
Dia bahkan membandingkannya dengan lagu berjudul Wind of Change milik band asal Jerman, Scorpions.
“Lagu #2019GantiPresiden ini rasanya akan jd lagu penting dlm setahun ke depan. Bagus sekali lirik n musiknya. “Wind of Change” nya Scorpion,” kicau Fadli Zon pada Minggu 20 Mei 2018.
Lagu ‘2019 Ganti Presiden’ ini menceritakan tentang kondisi hidup di Indonesia yang semakin susah.
Rakyat susah mencari kerja dan harga-harga terus merangkak naik.
Dalam lagu ini juga diceritakan mengenai naiknya kebutuhan dasar seperti sembako, listrik dan BBM yang membuat hidup semakin sulit.
Atas alasan itulah, pencipta lagu menginginkan adanya perubahan kepemimpinan di negeri ini.
Berikut lagunya:
Cuma hoaks
Namun, setelah beberapa hari beredar, John Paul Ivan sebagai pihak yang disebut-sebut pencipta dan pembawa lagu tersebut angkat bicara.
Dia dengan tegas menyatakan bahwa itu adalah bohong alias hoaks.
Bahkan John nampaknya sangat marah dengan pencatutan nama ini hingga dia sempat mengeluarkan makian di screenshot berita yang dilampirkannya.
“Tolong DITINDAK ini account http://pribuminews.co.id sudah bikin pelecehan berita hoax,” kata John melalui akun Twitter @JPIxxx sembari me-mention akun Divisi Humas Polri (@DivHumas_Polri) dan Cyber Crime Polri (@CCICPolri)
Tolong DITINDAK ini account https://t.co/XmgIIG2VO8 sudah bikin pelecehan berita hoax.@DivHumas_Polri @CCICPolri pic.twitter.com/f6jROv9tVt— John Paul Ivan (@JPIxxx) May 19, 2018
Tak sampai di situ, John pun mengaku akan membawa kasus ini ke ranah hukum. Melalui akun Instagram-nya, @
i_am_john_paul_ivan, dia mengaku sudah menunjuk salah satu pengacara.
“Saya sudah menunjuk lawyer @angga.js sebagai Pihak badan hukum yang ditunjuk untuk menindak lanjuti kasus ini dengan diproses secara hukum yang berlaku di NKRI,” tulisnya.
“Terima kasih bagi semua teman2 yang sudah mendukung, kebenaran harus ditegakkan. STOP BERITA HOAX!!!” lanjutnya.
John Paul Ivan adalah gitaris yang pernah membesarkan band rock Boomerang.
Pemilik nama lengkap Johannes Paul Ivan ini keluar dari Boomerang pada tahun 2005.
Dan pada 2012 pria kelahiran Surabaya, 3 Januari 1971 itu membentuk band baru bernama RI-1 Band, bersama mantan vokalis Boomerang, Roy Jeconiah.
sumber: jurnalpolitik.id
