IndonesiaKiniNews.com - Para aktivis Tionghoa berkumpul dan menyatakan diri mereka sudah tak ingin sosok Jokowi menjadi presiden RI. Mereka...
IndonesiaKiniNews.com - Para aktivis Tionghoa berkumpul dan menyatakan diri mereka sudah tak ingin sosok Jokowi menjadi presiden RI.
Mereka bertekad tidak akan memilih Jokowi di Pemilihan Presiden 2019 nanti.
Ada beberapa tokoh etnis Tionghoa yang hadir. Salah satunya yakni aktivis senior Tionghoa yang juga koordinator Aspirasi Indonesia, Lieus Sungkharisma.
Lieus mengatakan sikap mereka ini terinspirasi gerakan #2019GantiPresiden.
"Gerakan hastag #2019GantiPresiden menginspirasi kami masyarakat tionghoa untuk mengatakan bahwa Pak Jokowi kamsia (terima kasih) dah," katanya dalam konferensi pers di Restauran Kopi Oey, Gajah Mada, Jakarta Barat, Rabu (23/5/18).
Ia miris melihat kebhinnekaan dan Pancasila di negeri ini mulai terancam.
Selama Jokowi berkuasa, kata Lieus, masyarakat seakan-akan terkotak-kotak.
"Pak Jokowi cukup sudah. Sejak kepemimpinan beliau masyarakat kita jadi terpecah. Karena dulu tidak ada kita tiap hari selalu menggaung-gaungkan Pancasila dan Bhineka Tunggal Ika," terangnya.
Jika disuruh memilih angka 1 sampai 10, menurut Lieus, pemerintahan Jokowi layak diberi nilai 8.
"Tapi kalau disuruh maju sekali lagi ya kasihan, jangan. Kami kan kasihan sama Jokowi udah berat bebannya. Makanya kita pakai tema #2014 Aku Yang Memulai 2019 Aku Mengakhiri. Lebih banyak manfaat dia berhenti ketimbang dia terus (memimpin Indonesia)," pungkas Leuis.
sumber: rmol.co