IndonesiaKiniNews.com - Ratusan buruh yang tergabung dalam Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) sudah mulai berdatangan ke Istora S...
IndonesiaKiniNews.com - Ratusan buruh yang tergabung dalam Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) sudah mulai berdatangan ke Istora Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (1/5/2018) siang.
Dari pantauan poskotanews.com, beberapa buruh nampak menggunakan aksesoris baik kaos maupun topi dengan tulisan #2019GantiPresiden. Satu di antaranya Ari, buruh asal bekasi.
Mengenai kaos yang dipakainya, Ari Ansyar mengakui sebagai pendukung calon presiden lain menggantikan Presiden Joko Widodo dalam pemilihan presiden 2019.
“Saya setuju jika Pak Prabowo jadi presiden mendatang. Realitanya saja, terlepas dari kekurangan beliau tentang HAM, sampai saat ini Pak Prabowo yang pro dengan rakyat. Dia sudah kaya tapi tidak memperkaya diri sendiri,” kata pekerja 44 tahun ini.
Senada dengan Ari, Zaenal Arifin juga mengaku mengenakan topi #2019GantiPresiden untuk mendukung presiden baru menggantikan Joko Widodo.
“Siapapun presidennya yang penting bukan Pak Jokowi atau dari PDIP yang mengatas namakan rakyat kecil, tapi rakyat kecil yang mana?. Kenyataannya kami di Balaraja masih susah nyari kerja. Yang ada malah banyak pekerja asing, yang bukan bekerja dengan skill tapi bekerja kasar juga,” kata dia.
Buruh yang tergabung dalam KSPI akan mendeklarasikan dukungan kepada Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto untuk menjadi Presiden di 2019.
Ada sepuluh kontrak politik dengan buruh yang siap ditandatangani oleh Prabowo di Istora Senayan siang ini yang disebut sebagai Sepultura atau Sepuluh Tuntutan Rakyat.
sumber: poskotanews.com
