IndonesiaKiniNews.com - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Muhadjir Effendy menyampaikan tanggapannya mengenai soal Ujian Nasional yang din...
IndonesiaKiniNews.com - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Muhadjir Effendy menyampaikan tanggapannya mengenai soal Ujian Nasional yang dinilai terlalu sulit dan tidak rasional.
Tanggapannya itu disampaian dalam unggahan video akun resmi Instagram @kemdikbud.ri, Selasa (17/4/2018).
Dalam video itu terlihat Muhadjir Effendy tengah dikerumuni awak media.
Ketika ditanya mengenai komentar para siswa yang mengeluhkan soal UN dan sempat menjadi trending di media sosial, begini jawaban Muhadjir Effendy.
"Saya suka aja dengan respon mereka, sangat bagus. Mereka sudah bisa memanfaatkan media sosial dengan dilandasi dengan etika yang baik.
Tahu bagaimana cara untuk mengekspresikan perasaan.
Jadi orang hebat ya harus belajar stres juga, nggak ada ceritanya orang besar tanpa stres.
Karena itu saya santai-santai saja kalau ada yang mengeluh, itu berarti ada tanda-tanda bahwa dia akan menjadi orang besar kalau dia sekarang melampiaskan bentuk kestresannya itu."
Menurut Muhadjir, soal UN tahun ini hanya sebagian yang termasuk kategori sulit.
"Karena tahun ini kita mulai mengintrodusir soal-soal yang berkualifikasi HOTS, High Order Thinking Skills.
Soalnya sebenarnya tidak sampai 20% dari total semua.
Kalau ditanya siapa yang bertanggung jawab, memang saya.
Saya sudah menyetujui untuk mulai tahun ini diperkenalkan soal yang memiliki kualitas HOTS itu.
Hal ini dilakukan untuk menyesuaikan dengan standar internasional yang sekarang diberlakukan oleh lemaga-lembaga asesmen.
Baik dari tim penilai oleh lembaga internasional itu," jelas Muhadjir Effendy.
Selengkapnya dapat disaksikan dalam video berikut.
sumber: tribunnews.com
