IndonesiaKiniNews.com - Wakil Ketua DPR Fadli Zon kembali melontarkan kritik kerasa kepada pemerintahan Jokowi. Kali ini, Ia menilai pemban...
IndonesiaKiniNews.com - Wakil Ketua DPR Fadli Zon kembali melontarkan kritik kerasa kepada pemerintahan Jokowi. Kali ini, Ia menilai pembangunan infrastruktur yang digeber saat ini bukan untuk kepentingan rakyat, melainkan sekelompok orang.
“Saya menilai kemajuan yang dilakukan pemerintah bukan untuk kepentingan rakyat. Untuk itu, saya mengajak seluruh kader Gerindra dan simpatisan lebih bijak menyikapi manfaat kebijakan pemerintah,” kata Fadli Zon, saat temu kader di DPC Gerindra Padang, Minggu (5/11/17).
Fadli Zon Wakil yang juga Ketua Umum Partai Gerindra itu mengatakan, dari angka-angka yang disajikan pemerintah justru tidak terefleksikan dalam kehidupan masyarakat banyak.
Infrastruktur yang dibangun belum menimbulkan multiflier effect pada ekonomi rakyat. “Untuk infrastruktur memang ada perubahan. Namun, manfaat pembangunan tersebut belum ada berdampak bagi ekonomi rakyat,” ujarnya.
Terkait tidak adanya dampak infrastruktur yang dibangun pemerintah saat ini, menurutnya terlihat dari penurunan industri sentral di Indonesia.
Ada beberapa industri, seperti logam dasar, semen, besi baja, serta penyerapan tenaga kerja sektor konstruksi yang merana.
“Betul infrastruktur dibangun, tapi infrastruktur dibangun untuk apa dan untuk siapa? Jangankan untuk ekonomi rakyat, ekonomi yang berbasis pada industri saja tidak terkena dampak positifnya,” bebernya.
Oleh karena itu, dia mempertanyakan kepada pemerintah dari mana bahan baku pembangunan infrastruktur tersebut, dan tenaga kerjanya dari mana juga. “Inilah yang harus kita sama-sama kritisi,” ingatnya.
Lebih lanjut Fadli Zon juga mengajak seluruh kader dan simpatisan Gerindra di Sumbar mengawasi dan menyikapi kebijakan pemerintah. “Jangan sampai kita lengah. Mari kita perjuangkan hak rakyat,” katanya.
Ketua DPC Gerindra Padang Afrizal, menyatakan kesiapannya mengajak seluruh kader dan simpatisan mengawasi kebijakan pemerintah.
“Jangan sampai rakyat dibohongi oleh pemerintah. Kita akan jaga dan kawal hak-hak rakyat. Untuk itu melalui pilkada serentak tahun depan, kita perjuangkan rakyat melalui pemenangan calon kepala daerah Gerindra," ungkapnya.
Sumber: jawapos.com