IndonesiaKiniNews.com - Seorang siswa SMAN 46 Jakarta bernama Indra Fajaruddin (17) dilaporkan tewas setelah menjadi korban dalam aksi tawu...
IndonesiaKiniNews.com - Seorang siswa SMAN 46 Jakarta bernama Indra Fajaruddin (17) dilaporkan tewas setelah menjadi korban dalam aksi tawuran di Gandaria, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan pada Jumat (27/10/2017).
Ha (17), teman Indra yang melihat kejadian itu mengatakan, pertikaian tersebut terjadi di persimpangan jalan dekat Mal Gandaria City.
Tawuran terjadi saat kelompok pelajar dari SMAN 46 dan SMAN 29 saling menyerang.
"Awalnya almarhum enggak ikut (tawuran), cuma di pojokan saja. Tapi kemudian temannya diserang," kata Ha, Selasa (7/11/2017).
Melihat temannya sesama siswa SMAN 46 tak berdaya, Indra langsung masuk ke pertarungan dan memapah temannya itu ke tempat aman.
Namun tiba-tiba dari belakang, Indra terkena bacokan senjata tajam yang menembus punggungnya.
Di waktu yang bersamaan, sebuah mobil yang dikendarai pelajar dari sekolah lain melintas dan melihat Indra ambruk berdarah-darah.
Ha yang berada dalam mobil itu bersama teman-temannya membawa Indra ke rumah sakit.
"Dibawa ke RSPP (RS Pusat Pertamina) pertama, tapi dokternya enggak bisa nanganin. Akhirnya (Indra) dilarikan lagi ke RS Fatmawati, baru ketolong," ujar Ha.
Di RS Fatmawati, Indra masih sadar meski dalam kondisi kritis. Bacokan itu disebut cukup parah melukai paru-parunya.
Jumat (3/11/2017) pagi, Indra meninggal dunia.
Kanit Reskrim Polsek Metro Kebayoran Baru Kompol Subowo membenarkan kejadian itu. Pihaknya telah melakukan otopsi dan kini tengah mencari pelakunya.
"Masih dalam penyidikan, karena saksi minim dari pihak SMA 46," ujar Subowo ketika dikonfirmasi.
Sumber: kompas.com