IndonesiaKiniNews.com - Presiden Joko Widodo ingin agar film G30S dibuat ulang (remake) sesuai dengan kondisi anak-anak zaman sekarang. Pan...
IndonesiaKiniNews.com - Presiden Joko Widodo ingin agar film G30S dibuat ulang (remake) sesuai dengan kondisi anak-anak zaman sekarang.
Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo mengatakan akan ikut rencana pemerintah.
"Kalau namanya pemerintah membuat, TNI bagian dari pemerintah apa yang dibuat pemerintah ya kita ikuti," kata Gatot di Mabes TNI Cilangkap, Jakarta Timur, Jumat (22/9/2017).
Gatot mengatakan normalnya sebuah film diproduksi dalam waktu satu-dua bulan.
Dia berharap, jika film tersebut jadi dibuat, riset mendalam menjadi salah satu syaratnya.
Ada 2 hal yang tak bisa diubah begitu saja.
"Saya yakin pemerintah membuat film itu dalam waktu sebulan-dua bulan. Kalau sebulan berarti itu bohong-bohongan itu. Itu harus diriset secara mendalam. Tapi saya ingatkan di sini bahwa apa pun yang akan dibuat, agama dan ideologi itu tidak mungkin bisa diubah begitu saja," ujar Gatot.
Sebelumnya, Presiden Jokowi mewacanakan pembuatan kembali film peristiwa yang terjadi pada 30 September 1965 itu sesuai dengan karakter generasi milenial.
Harapannya, film tersebut dapat dipahami generasi muda atau kalangan milenial.
Beberapa pihak menyatakan mendukung rencana tersebut dengan meminta film yang dibuat didasari objektivitas sejarah.
Sumber: detik.com